Pencapaian tersebut tidaklah didapat dalam waktu singkat. Karena mulai Tahun 2009 Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur (Disnak Jatim) mengupayakan peningkatan populasi sapi dalam mendukung swasembada daging sapi dan kerbau nasional melalui program SAPI BERLIAN (Sapi Beranak Lima Juta dalam Lima Tahun) yang merupakan perbaikan dari program INTAN SEJATI (Inseminasi Buatan Satu Juta Akseptor Sapi) tahun sebelumnya. Dalam program SAPI BERLIAN ditargetkan sebanyak 1,3 juta akseptor sapi dan tahun 2011 sudah terealisasi 1,2 akseptor sapi.
Kepala Disnak Jatim, Ir Suparwoko Adisoemarto MM, menjelaskan bahwa dengan target Inseminasi Buatan (IB) terhadap 1,3 juta akseptor sapi diharapkan mendapatkan satu juta anak sapi hasil IB. Dari hasil IB dan Intensifikasi Kawin Alam (INKA) tersebut dalam waktu lima tahun diharapkan jumlah kelahiran anak sapi sebanyak lima juta. Tahun ini juga telah ditandatangani kontrak kinerja dengan Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan-Kementerian Pertanian dalam peningkatan populasi sapi dan produksi daging sapi di Jatim. Hal tersebut juga akan diikuti oleh Pemerintah Kabupaten dan Kota se-Jatim.
Selain meningkatkan jumlah akseptor sapi IB, beberapa upaya yang dilakukan adalah mengoptimalkan akseptor dengan mengupayakan memperpendek jarak kelahiran ternak dan meningkatkan kinerja IB.
Sumber: DISNAK JATIM