Program Inseminasi Buatan (IB) merupakan salah satu program prioritas dalam pembangunan Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jawa Timur yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui upaya peningkatan populasi, produktifitas dan pengembangan mutu genetik ternak. Di Jawa Timur, program ini yang telah dibuktikan dengan data sensus ternak tahun 2011, menjadikan provinsi dengan populasi ternak sapi terbesar nasional yaitu sapi potong sejumlah 4.727.298 ekor dan  sapi perah 296.350 ekor.

Berkaitan dengan hal tersebut diatas dan dalam rangka meningkatkan kinerja IB guna menunjang tercapainya program sapi “ BERLIAN ’’ dan terwujudnya program PSDSK 2014. Kinerja yang didorong dalam pelaksanaan Inseminasi Buatan diharapkan dapat dioptimalkan sasaran kinerja IB capaian akseptor 1,3 juta ekor dengan kelahiran pedet 1 juta ekor. Untuk mencapai target sasaran tersebut diperlukan komitmen yang tinggi, kerja keras, kreatif dan fokus dalam mensukseskan program IB dalam mendukung terwujudnya program Sapi Berlian dan tercapainya program PSDSK 2014 di Jawa Timur.

Sehingga pada Selasa (7/8) Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur melalui Unit Pelaksana Teknis Inseminasi Buatan (UPT IB) menyelenggarakan Pertemuan Pendataan Akseptor IB dan Akurasi Data Kelahiran Pedet Hasil IB di Jawa Timur Tahun 2012. Pertemuan yang diselenggarakan di kantor Disnak Jatim ini dibuka oleh Kepala UPT IB, Ir. M. Tjahjono dan dihadiri oleh pejabat yang menangani fungsi peternakan di kabupaten/kota se-Jawa Timur. Dengan adanya pertemuan tersebut diharapkan penanganan terhadap regulasi semen beku, kinerja organisasi SPIB, UWIB dan ULIB di daerah serta pemeriksaan Kebuntingan dan gangguan reproduksi dapat lebih optimal. (dw)