BIDANG                   :   PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL PETERNAKAN

NAMA KEGIATAN      :   PERTEMUAN PENGEMBANGAN JARINGAN PASAR TAHUN 2019

PELAKSANAAN         :   KAMIS / 14 FEBRUARI 2019

TEMPAT KEGIATAN   :   RUANG BEKISAR

NARASUMBER          :   1. DINAS KOMINFO PROVINSI JAWA TIMUR

                                        2. BUKALAPAK

                                        3. PRODUSEN SUSU

DIBUKA                   :   KEPALA BIDANG PPHP DINAS PETERNAKAN PROV. JATIM

PESERTA                 :   KABUPATEN /KOTA                                 

MATERI                                                                                                                  :

1. Provinsi Jawa Timur sebagai Smart Province menyongsong era digitalisasi 4.0  (Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur Adi Kurniawan, SKom, MKom)
2. Bukalapak selaku partner Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam pemberdayaan pelaku usaha peternakan (Koordinator dan Penggerak Bukalapak Yohanes Dwi Putra)
3. Succes story pemasaran hasil peternakan melalui media online (Owner Valenta Susu Kambing Andrean Agung)

LATAR BELAKANG    :

1. Jaringan Pasar merupakan salah satu faktor penentu dalam kegiatan usaha agribisnis. Namun demikian kenyataan dilapangan sistim jual beli atau rantai pasar masih didominasi oleh pihak-pihak tertentu;
2. Pemasaran hasil ternak dan olahan hasil ternak saat ini, sebagian besar masih dilakukan secara konvensional  melalui penjualan langsung, melalui pasar dan pameran/promosi;
3. Jaringan pasar yang ada masih panjang karena dikuasai pedagang perantara, sehingga  hasil yang diperoleh oleh peternak tidak berkeadilan;
4. Jaringan internet informasi bisa didapat dengan mudah ditunjang dengan kepemilikan sarana komunikasi/gawai oleh sebagian besar penduduk bisa dimanfaatkan untuk hal – hal yang produktif  termasuk membuka jaringan pasar;
5. Perlu dikembangkan jaringan pasar dengan memanfaatkan teknologi digital yang mampu menembus ruang dan waktu serta biaya yang terjangkau.

MANFAAT YANG DIHARAPKAN :

1. Terjadinya peningkatan efisiensi pemasaran serta kemudahan akses bagi para peternak, sehingga ke depan mampu mewujudkan pengembangan usaha yang maksimal dan menguntungkan;
2. Terjalinnya jaringan antara produsen dengan konsumen melalui teknologi digital 4.0 yaitu melalui marketplace/ media online Bulapalak;
3. Terbukanya peluang pemasaran yang lebih luas sehingga usaha yang dilakukan menjadi effektif dan effisien karena adanya kepastian pasar.