Rabu (4/3/2020), Dinas Peternakan Jawa Timur menggelar Pertemuan Koordinasi Tata Niaga Produk Asal Hewan (Pangan dan Non Pangan) yang berdaya saing Tahun 2020. Acara dibuka langsung oleh Kepala Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur, drh. Wemmi Niamawati, MMA. Acara ini dihadiri para pengusaha ekspor-impor produk hewan di Jawa Timur. 

Bertempat di Ruang Bekisar Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur, Turut hadir sebagai narasumber Kepala Subseksi Hanggar Pabean dan Cukai III BC Perak, Dhiang Hadi Sayoga, Dhiang memberikan pemaparan mengenai pengawasan lalu lintas ekspor dan impor komoditas hewan yang diatur oleh Direktorat Jenderal Bea dan Cukai. Narasumber lainnya yaitu Ketua Komisi B DPRD Jawa Timur, Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner, Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan dan Kesehatan Hewan, Balai Karantina Pertanian Surabaya, dan polres Tanjung Perak.

Tujuan diadakannya koordinasi tersebut selain diharapkan mampu meningkatkan ekspor produk hewan di Jawa Timur, namun juga sebagai bentuk pengawasan peredaran produk hewan (pangan dan non pangan) dalam rangka melindungi dan menjamin masyarakat meperoleh produk hewan yang Aman, Sehat, Utuh dan Halal (ASUH).